BSMI.OR.ID – Suriah; Seorang relawan medis menjadi sasaran tembak di Aleppo, Suriah, pada Jumat (5/4) sore lalu. Relawan yang berprofesi sebagai dokter spesialis penyakit dalam ini menjadi korban penculikan dan penembakan penembak gelap saat sedang berjalan menuju Rumah Sakit (RS).
Peristiwa ini membuat para relawan medis lainnya lebih waspada dalam menjalankan tugas kemanusiaan di Suriah. Para relawan, termasuk Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI), bahkan menyamarkan nama masing-masing demi keamanan.
Meskipun hal ini bertentangan dengan aturan kemanusiaan internasional, namun hal ini terpaksa dilakukan demi menjaga keselamatan para relawan kemanusiaan. Karena menurut aturan kemanusiaan internasional, para relawan medis seharusnya dilindungi. Namun pada kenyataannya tidak demikian di Siria.
Pada Minggu (7/4) pagi lalu, saat tim medis sedang mengobati orang-orang yang terluka, tiba-tiba terdengar gemuruh suara pesawat tempur yang disusul dengan suara ledakan dasyat. Gedung RS tempat tim medis bertugas ikut bergetar.
Setelah ditelusuri, ternyata dua gedung apartemen penduduk Aleppo di belakang RS runtuh terkena rudal scud dan roket yang dijatuhkan dari pesawat pemerintah Bashar Assad. Kejadian ini menimbulkan puluhan warga sipil terluka dan beberapa orang meninggal dunia. (jat)
Aleppo, 7 April 2013
Reply